Agar Rumah Aman Saat Terjadi Gempa, Lakukan 7 Tips Menata Furnitur Ini!
Foto: Freepik.com
Indonesia merupakan daerah rawan gempa bumi karena dilalui oleh jalur pertemuan tiga lempeng tektonik, yaitu Indo-Australia, Eurasia, dan Pasifik. Selain itu, Indonesia termasuk negara dengan jumlah gunung berapi terbanyak di dunia. Tercatat ada sedikitnya 127 gunung berapi aktif di Indonesia yang mana dapat meletus atau erupsi sewaktu-waktu. Letusan gunung berapi inilah yang kemudian menimbulkan terjadinya gempa bumi, yang biasa disebut dengan gempa vulkanik.
Gempa bumi adalah salah satu bencana alam yang tidak bisa diprediksi kapan datangnya. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memastikan rumah kita aman, termasuk dalam menata furniture agar tidak membahayakan saat gempa terjadi.
Menurut Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat berbagai bencana alam yang melanda Indonesia dan dampaknya terhadap infrastruktur, termasuk rumah tinggal. Pada tahun 2020 dan 2021, bencana alam yang tercatat mencakup gempa bumi, yang menyebabkan kerusakan signifikan pada rumah-rumah di daerah terdampak.
Baca Juga:
- Cegah Rumah Terbakar Saat Ditinggal Mudik, Ini 10 Tips Yang Wajib Diperhatikan
- Tips Agar Anak Aman Dari Bahaya Listrik Di Rumah
Tips Menata Furnitur di Rumah Agar Aman Saat Gempa
Foto: Freepik.com
Terdapat cara untuk meminimalisir bahaya yang ditimbulkan dari guncangan gempa di dalam ruangan. Berikut adalah beberapa tips menata furniture yang dapat membuat rumah Anda lebih aman:
1. Amankan Perabotan Besar
Pastikan untuk mengikat atau mengaitkan perabotan besar seperti lemari, rak buku, dan bufet ke dinding. Menggunakan braket atau tali yang kuat bisa mencegah perabotan ini roboh dan menimpa penghuni rumah saat gempa terjadi.
2. Memasang Bor Penahan untuk Furnitur
Ada baiknya mengamankan furnitur rumah seperti rak gantung menggunakan penahan berbentuk L atau pengait khusus. Fungsi dari pengaman ini adalah menggabungkan dua bagian dengan membentuk sudut 90 derajat, misalnya antara dinding dengan meja ataupun furniture lainnya, seperti lemari atau kabinet tinggi. Metode ini juga sering dipakai untuk keselamatan anak, yaitu memaku rak ke dinding supaya tidak mudah jatuh saat ditarik anak kecil.
3. Memasang Pengaman Kabinet dan Pintu
Saat terjadi gempa bumi, tidak cukup jika hanya menutup pintu rak atau lemari, terutama rak atau kabinet kaca yang tinggi yang digunakan untuk menyimpan produk pecah belah. Dianjurkan juga untuk memasang pengaman pintu di bagian luar.
Pengaman ini prinsipnya hampir sama dengan pengaman pintu rumah biasa. Sedangkan untuk lemari kaca, ada baiknya melapisi juga dengan kaca film supaya tidak hancur saat terkena goncangan gempa.
4. Hindari Menempatkan Perabot di Dekat Tempat Tidur
Hindari menempatkan perabot besar dan berat di dekat tempat tidur atau area tempat orang sering duduk, seperti lukisan dan foto. Pastikan semuanya menempel atau terkait kuat di dinding sehingga ini mengurangi risiko cedera jika perabotan tersebut jatuh saat gempa terjadi.
5. Pasang Anti-Slip Mat
Bukan cuma rak gantung dan furnitur berat atau tinggi saja yang butuh diamankan, ada juga cara untuk mengamankan kursi, meja dan furnitur rendah lain untuk keamanan saat gempa.
Caranya cukup mudah yaitu menggunakan matras anti-selip di bawah barang-barang elektronik dan perabotan kecil. Ini akan membantu mencegah barang-barang tersebut bergeser atau jatuh saat terjadi guncangan.
6. Tempatkan Barang Berat di Bagian Bawah
Simpan barang-barang yang berat di rak bagian bawah. Ini akan menurunkan pusat gravitasi perabotan dan membuatnya lebih stabil, serta mengurangi risiko barang jatuh menimpa saat gempa.
7. Persiapkan Ruang Aman
Pastikan ada ruang aman di setiap kamar, seperti di bawah meja yang kuat atau di sudut ruangan yang jauh dari jendela. Ruang aman ini penting untuk tempat berlindung saat gempa.
Dengan menerapkan tips-tips ini, Anda dapat meminimalkan risiko cedera dan kerusakan di rumah saat gempa bumi terjadi. Menjaga keselamatan rumah dari gempa tidak hanya melibatkan kekuatan struktur bangunan, tetapi juga bagaimana kita menata dan mengamankan furniture di dalamnya.
Mengamankan rumah dari gempa adalah langkah penting dalam melindungi diri dan keluarga. Mari kita mulai menata rumah kita dengan lebih aman!
Salam Safety!
Baca Juga
Tips Mencegah Cedera Tangan: Apa yang Harus dan Jangan Dilakukan di Tempat Kerja
Penting Diketahui, Ini Penyebab, Jenis dan Cara Penanganan Dislokasi Pergelangan Tangan
Cedera Tangan Sering Terjadi di Tempat Kerja, Kenali Jenis dan Cara Pencegahannya
Mencegah Penyakit Akibat Kerja dengan Penggunaan APD yang Tepat: Jenis dan Perannya
Wajib Diwaspadai, ini 7 Penyakit Akibat Kerja yang Sering Menjangkit Pekerja di Indonesia