Tips Keamanan dan Keselamatan di ATM, Agar Terhindar dari Kejahatan

Foto: Freepik.com

Penggunaan Anjungan Tunai Mandiri (ATM) telah menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat modern, memudahkan berbagai transaksi perbankan. Namun, seiring dengan kemajuan teknologi, kejahatan terkait ATM, seperti skimming, terus meningkat. Skimming adalah tindakan pencurian data kartu ATM/debit dengan menyalin informasi pada strip magnetis secara ilegal.

Berdasarkan data dari Statistik Kriminal 2024 yang diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS), terdapat peningkatan kasus kejahatan digital, termasuk skimming, dalam beberapa tahun terakhir. Data ini menyoroti pentingnya kewaspadaan dan langkah-langkah pencegahan bagi pengguna ATM untuk melindungi diri dari potensi kejahatan.

Selain itu, laporan dari Pusat Statistik Kriminal Nasional (Pusiknas) POLRI menunjukkan bahwa sejak awal tahun hingga 15 Juni 2024, polisi menindak 25.350 kasus pencurian dengan pemberatan (curat), yang mencakup kejahatan terkait ATM. Angka ini menggarisbawahi perlunya edukasi dan kesadaran masyarakat dalam menjaga keamanan saat bertransaksi di ATM.

Oleh karena itu, penting untuk selalu waspada dan menerapkan langkah-langkah keamanan saat menggunakan ATM. Berikut adalah beberapa tips keamanan dan keselamatan di ATM agar Anda terhindar dari berbagai modus kejahatan.

Baca Juga:

• Aturan Keselamatan di Stasiun dan Kereta Api, Penumpang Wajib Patuhi Ini!
• Jenis Keadaan Darurat di Rumah Sakit dan Langkah-Langkah yang Harus Diterapkan

Tips Keamanan dan Keselamatan di ATM

Foto: Freepik.com

1. Pilih ATM yang Aman dan Strategis

Gunakan ATM yang berada di tempat terang, ramai, dan memiliki petugas keamanan. Hindari ATM yang berada di tempat sepi, gelap, atau terpencil, terutama saat malam hari. Jika memungkinkan, gunakan ATM di dalam bank, pusat perbelanjaan, atau area dengan pengawasan CCTV.

2. Waspadai Lingkungan Sekitar

Sebelum melakukan transaksi, perhatikan orang di sekitar ATM. Jika ada orang mencurigakan, batalkan transaksi dan cari ATM lain. Jangan biarkan orang lain berdiri terlalu dekat saat Anda memasukkan PIN. Jika menggunakan ATM di dalam ruangan, pastikan pintu terkunci untuk keamanan ekstra.

3. Jaga Kerahasiaan PIN dan Kartu ATM

Tutupi keypad saat memasukkan PIN agar tidak terlihat oleh orang lain atau kamera tersembunyi. Gunakan kombinasi PIN yang sulit ditebak, hindari tanggal lahir atau angka berurutan seperti 1234. Jangan pernah berbagi PIN dengan siapa pun, termasuk petugas bank.

4. Waspada Terhadap Skimming dan Modus Penipuan

Skimming adalah teknik pencurian data kartu menggunakan alat khusus yang dipasang di ATM. Untuk menghindarinya:

- Periksa slot kartu ATM, pastikan tidak ada alat tambahan yang mencurigakan.

- Cek keyboard ATM, pastikan tidak ada lapisan palsu yang bisa merekam PIN Anda.

- Jangan pernah memberikan informasi PIN atau OTP kepada orang lain melalui telepon atau chat.

5. Segera Ambil Uang dan Struk Setelah Bertransaksi

Jangan meninggalkan uang atau struk transaksi di mesin ATM. Jika memungkinkan, simpan uang di dompet sebelum meninggalkan ATM. Hindari menghitung uang di tempat terbuka agar tidak menarik perhatian orang lain.

6. Gunakan Fitur Keamanan Tambahan

Beberapa fitur keamanan tambahan dapat Anda gunakan. Seperti mengaktifkan notifikasi SMS atau mobile banking untuk memantau transaksi rekening Anda. Menggunakan itur cardless (tanpa kartu) jika bank Anda menyediakannya, agar lebih aman. Segera blokir kartu dan laporkan ke bank jika kartu ATM tertelan, hilang, atau ada transaksi mencurigakan.

Menggunakan ATM dengan aman bukan hanya soal mengambil uang, tetapi juga melindungi diri dari berbagai modus kejahatan. Dengan memilih lokasi ATM yang aman, menjaga kerahasiaan PIN, waspada terhadap skimming, dan segera melaporkan aktivitas mencurigakan, Anda dapat menghindari risiko yang tidak diinginkan.

Semoga bermanfaat, Salam Safety!